Cara Mengatasi Kerusakan Pada Blok Silinder

Posted on

Cara Mengatasi Kerusakan Pada Blok Silinder – Dalam hal ini blok silinder merupakan salah satu alat pada motor yang dimana bersifat statis yang memiliki fungsi yakni sebagai tempat bergeraknya piston dalam melaksanakan proses kerja motor.

Macam-Macam Blok Silinder

Adapun blok silinder dibagi dalam dua golongan besar yakni:

  • Blok Silinder Motor 4 Tak
    Silinder motor 4 tak tidak terdapat lubang-lubang apapun di bagian dalam dinding silindernya.
  • Blok Silinder Motor 2 Tak
    Silinder motor 2 tak terdapat lubang-lubang pada bagian dalam dinding silinder.
  • Kerusakan Yang Sering Terjadi Pada Blok Silinder
    Kerusakan yang sering terjadi pada blok silinder ialah tergores/aus/lubang silinder membesar, yang sehingga hal ini dapat mengakibatkan piston menjadi rusak/kocak/longgar di dalam silinder.

Dan apabila blok silinder sampai mengalami kerusakan demikian maka akan terjadi hal-hal berikut:

Akibat Kerusakan Blok Silinder Pada Motor 4 Tak

  • Kompresi motor menjadi bocor.
  • Motor sukar untuk dihidupkan.
  • Tenaga motor berkurang/motor tidak bertenaga.
  • Suara motor tidak normal/ngempos.
  • Motor tidak bisa langsam/lepas handle gas motor akan mati.
  • Gap ring piston cepat sejajar/segaris.
  • Ring piston sejajar/segaris.
  • Oli di bak perseneling naik/merembes masuk kedalam ruang bakar.
  • Oli motor cepat kotor, hitam dan cepat encer.
  • Oli motor cepat berkurang/habis.
  • Ruang bakar cepat kotor dengan arang/karbon.
  • Kepala piston cepat kotor dengan arang.
  • Busi motor cepat kotor dengan arang.
  • Busi motor cepat lemah/mati.
  • Knalpot motor cepat kotor dan mengeluarkan asap yang tebal.
Baca Juga :  Cara Kunci Stang Motor Yang Benar

Akibat Kerusakan Blok Silinder Pada Motor 2 Tak

  • Kompresi motor menjadi bocor/lemah.
  • Motor sukar untuk dihidupkan.
  • Tenaga motor berkurang/ngempos.
  • Suara motor tidak normal/pincang.
  • Motor tidak stationer/langsam.
  • Ring piston cepat lemah/patah.

Perbaikan Pada Blok Silinder Yang Rusak

Apabila blok silinder mengalami kerusakan yakni dinding silinder bagian dalam tergores/aus, maka cara perbaikannya ialah dengan meng-korter silinder yakni dengan merubah ukuran lubang.

Dengan bertambahnya ukuran lubang silinder maka bertambah pula cc/isi silindernya yang biasa disebut sebagai over size/perubahan ukuran di atas ukuran standar.

Perubahan Ukuran Silinder Terdiri Dari 4 Tahap

  • 0,25 berarti: over size 0,25 mm yakni silinder mengalami perubahan untuk pertama kalinya.
  • 0,50 berarti: over size 0,50 mm yakni silinder mengalami perubahan untuk kedua kalinya.
  • 0,75 berarti: over size 0,75 mm yakni silinder mengalami perubahan untuk ketiga kalinya.
  • 0,100 berarti: over size 0,100 mm yakni silinder mengalami perubahan ukuran untuk keempat kalinya atau terakhir kalinya.

Setelah pada tahap silinder over size 0,100 maka silinder sudah tidak bisa di korter lagi, dan langkah perbaikannya ialah dengan mengganti blok silinder baru atau blok silinder lama di shock kembali. Pekerjaan over size silinder ataupun sok silinder ialah dilakukan oleh bengkel bubut.

Nb:

Pemakaian blok silinder, piston dan ring piston harus dalam satu ukuran misalnya, silinder masih ukuran standar maka piston dan ring piston harus menggunakan ukuran standar juga. Silinder motor 4 tak dimana dari titik mati atas sampai titik mati bawah tidak terdapat lubang.

Silinder blok motor 2 tak berbeda bentuknya dengan motor 4 tak dimana untuk motor 2 tak bentuk silinder antar titik mati atas dan titik mati bawah terdapat lubang atau saluran gas buang dan gas baru dan saluran bilas.

Baca Juga :  Cara Mengecat Velg Motor Jenis Jari Jari Yang Benar

Demikianlah pembahasan mengenai Cara Mengatasi Kerusakan Pada Blok Silinder semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat berguna dan bermanfaat bagi kalian semua,, terima kasih banyak atas kunjungannya. 🙂 🙂 🙂