Akibat Penyetelan Celah Klep Yang Tidak Tepat – Dalam hal ini pemberian celah klep atau katup berfungsi supaya katup atau klep bisa menutup dengan baik pada semua keadaan temperature. Saat mesin hidup, komponen-komponen pada mesin akan bergerak dan saling bergesekan termasuk juga komponen mekanisme klep atau katup.
Klep pada mesin memiliki jumlahnya berbeda-beda tergantung dari mekanisme katup dari mesin tersebut ada yang 1 silinder terdapat 2 katup ada yang 3 katup dan ada yang 4 katup. Saat mesin hidup mekanisme katup ini akan memperoleh gaya dari segala arah dan beban panas.
Akibat Penyetelan Celah Klep Yang Tidak Tepat
Maka lama-kelamaan komponen dari mekanisme katup ini akan mengalami keausan pada komponen penekan katup/penumbuk katup/rocker arm dan pada katup serta dudukannya.
Sehingga celah klep atau katup akan mengalami perubahan lebar “jaraknya”. Dan akibat keausan ini maka celah katup akan menjadi besar, sehingga akan menurunkan kinerja dari mesin. Nah itulah sebabnya mengapa celap klep atau katup harus disetel ??
Pada saat melakukan penyetelan celah klep atau katup harus dilakukan dengan benar dan celah katup harus sesuai dengan standar spesifikasinya “lihat pada buku pedoman reparasi kendaraan tersebut”.
Penyetelan celah klep atau katup yang tidak tepat tentu saja akan menimbulkan masalah, baik celah katup yang terlalu besar, celah katup yang terlalu kecil maupun bila katup tidak memiliki celah. Adapun akibat penyetelan celah katup yang tidak benar antara lain sebagai berikut:
Jika Celah Katup Besar
Jika penyetelan celah katup terlalu longgar atau besar maka akibatnya akan terdengar suara yang berisik akibat tumbukan rocker arm dan katup “terjadi pukulan-pukulan pada katup akibat celah yang longgar”, jika hal ini terjadi terus menerus maka akan berkemungkinan katup dapat patah.
Jika Celah Terlalu Kecil
Jika penyetelan celah katup terlalu kecil atau sempit maka akibatnya ialah bukaan katup akan menjadi lebih lama dari waktu yang seharusnya. Akibat bukaan katup yang lebih lama akan membuat kerugian gas baru “gas baru akan terbuang ke saluran exhaust karena bukaan katup exhaust lebih lama” sehingga putaran idle menjadi tidak stabil “mesin menjadi bergetar”.
Jika Celah Katup Tidak Ada
Jika celah katup tidak ada maka akan mengakibatkan katup tidak akan menutup dengan baik, kerugian gas baru, pembakaran dapat merambat ke bagian karburator dan katup-katup menjadi panas dan berkemungkinan terbakar, akibat penyetelan celah klep atau katup yang tidak tepat.
Demikianlah pembahasan mengenai Akibat Penyetelan Celah Klep Yang Tidak Tepat semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat berguna dan bermanfaat bagi kalian semua,, terima kasih banyak atas kunjungannya. 🙂 🙂 🙂