9 Cara Merawat Motor Injeksi

Posted on

Cara Merawat Motor Injeksi – Dalam hal ini motor injeksi menawarkan banyak keuntungan dibandingkan dengan motor dengan karburator. Dan apalagi kehadiran sistem ini membuat konsumsi bahan bakar kendaraan jadi lebih awet.

9 Cara Merawat Motor Injeksi

Hanya saja, perlu mengetahui cara merawat motor injeksi yang tepat agar performanya tetap terjaga. Nah ada 9 tips penting yang dapat diperhatikan untuk melakukan perawatan motor injeksi yaitu:

Dengan Menggunakan Bahan Bakar Dengan Oktan Tinggi

Cara merawat motor injeksi yang pertama ialah dengan memperhatikan jenis bahan bakar yang dipakai. Dan pastikan kalian menggunakan bahan bakar dengan nilai oktan tinggi dan bebas timbale. Hal ini sangat penting untuk memastikan bahwa proses pembakaran di dalam mesin bisa berlangsung secara sempurna.

Dan untuk rekomendasi jenis bahan bakar yang dapat dipilih ialah bahan bakar dengan nilai oktan 90. Yang tujuannya pembakaran yang sempurna tidak akan menimbulkan residu karbon. Dan hanya saja jangan memilih bahan bakar dengan nilai oktan terlalu tinggi, karena dapat berakibat motor mengalami overheat.

Jangan Sampai Tangki Bahan Bakar Kosong

Tips yang penting berikutnya agar motor injeksi awet dan memiliki performa tinggi ialah dengan memastikan bahan bakar tidak pernah kosong. Usahakan agar tangki bahan bakar dalam kondisi tersisi atau setidaknya kapasitas tangki terisi setengah. Hal ini penting untuk menghindari adanya kerak atau kotoran yang dapat masuk ke fuel pump serta injektor.

Baca Juga :  Cara Kerja Brake Caliper

Dengan Melakukan Penggantian Oli Secara Rutin

Dalam penggunaan motor injeksi juga perlu disertai dengan penggantian oli secara rutin. Waktu penggantian oli dapat dilakukan setidaknya 2 bulan sekali atau ketika motor sudah digunakan menempuh jarak sekitar 1.000 km. Dan jangan sampai oli mesin dalam kondisi kering karena akan sangat berpengaruh pada performanya.

Mengecek Kondisi Aki

Aki menjadi komponen yang krusial pada motor injeksi. Pada motor injeksi keberadaan aki memiliki fungsi penting untuk dapat menghidupkan mesin. Dan selain itu aki juga memiliki peran krusial karena sebagai penunjang kinerja dari komponen motor yang lain.

Aki memberikan suplai energi listrik menuju Engine Control Unit “ECU”, fuel pump serta injektor. Ketika kalian menemukan adanya permasalahan pada aki, ketiga komponen tersebut tidak akan mampu berjalan dengan baik.

Dengan Merawat Busi

Kondisi busi pada motor injeksi juga mempunyai peran yang tidak kalah penting. Busi memiliki fungsi untuk memantik api yang kemudian digunakan untuk memulai pengapian pada ruang mesin.

Dan ketika busi mengalami permasalahan, pembakaran pada mesin tidak akan berlangsung secara sempurna. Hal ini kemudian bisa berdampak pada kemampuan mesin mengeluarkan tenaga dan bahkan motor bisa mengalami kesulitan untuk dinyalakan.

Dengan Memeriksa Bagian ECU

ECU dapat dibilang ialah jantung dari motor injeksi, keberadaannya hampir mirip dengan CDI yang biasa dijumpai pada motor berkarburator. Segala hal yang memiliki keterkaitan dengan sistem injeksi, dikontrol melalui ECU.

Lantas apa saha itu ?? sangat banyak, mulai dari mode berkendara, campuran udara, bukaan bensin dan berbagai komponen penting lain.

Dengan Membersihkan Injektor Secara Berkala

Komponen injektor juga perlu mengalami pemeriksaan secara rutin agar motor injeksi nyaman digunakan setiap saat. Pemeriksaan komponen ini dikenal dengan istilah gurah injektor, yang biasanya dilakukan setiap motor menempuh jarak 10 ribu km. Tujuannya ialah untuk membersihkan timbunan kerak serta residu karbon yang bisa saja ada di ruang bakar dan injektor.

Baca Juga :  Penyebab Lampu Indikator Injeksi Menyala Terus Pada Motor

Cara melakukan gurah injektor dapat dilakukan dengan memanfaatkan cairan pembersih khusus yang dimasukkan menuju ruang bakar melalui injektor. Proses pelaksanaannya harus dilakukan tenaga mekanik professional. Dan apalagi kalian perlu melepas tangki bahan bakar saat melakukannya. Proses pelaksaan gurah injektor biasanya berlangsung sekitar 1 jam.

Dengan Memeriksa Kondisi Filter Udara

Pemeriksaan pada bagian filter udara juga menjadi salah satu cara merawat motor injeksi yang penting. Kalian perlu mengecek bagian ini setidaknya ketika motor sudah dipakai pada interval 3 ribu atau 4 ribu km sekali. Dan pastikan bahwa filter udara dalam kondisi bersih dari berbagai jenis debu dan kotoran.

Dan dampak yang dapat kalian dapatkan ketika filter udara dalam kondisi kotor cukup mengganggu. Filter udara memiliki peran untuk menyaring udara yang masuk ke ruang mesin agar tidak ada campuran debu atau kotoran.

Ketika bagian ini kotor, secara otomatis bisa berpengaruh pada terjadinya pembakaran pada ruang mesin yang kemudian dapat mengakibatkan motor tidak stabil dan kurang bertenaga.

Dengan Menservis Motor Rutin

Hal yang tidak kalah penting selanjutnya ialah dengan menservis motor secara berkala atau rutin. Dengan menservis motor secara menyeluruh setiap 3 bulan sekali. Biar pemeriksaan bisa berjalan dengan baik, pastikan selalu memperhatian servis motor kalian tersebut.

Demikianlah pembahasan mengenai 9 Cara Merawat Motor Injeksi semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat berguna dan bermanfaat bagi kalian semua,, terima kasih banyak atas kunjungannya. 🙂 🙂 🙂