Tips Inreyen Motor Baru

Posted on

Tips Inreyen Motor Baru – Setiap tahunnya para pabrikan merk terkenal berlomba-lomba mengeluarkan model yang baru yang mempunyai tampilan dan berforme juga mengaplikasikan teknologi-teknologi yang canggih pada sepeda motor tersebut. Khusus di Negara Indonesia saat ini mulai dari matic, sport hingga motor gede.

Pastinya setiap motor maupun secanggih apapun mempunyai masa batas komponen tersebut yang ujungnya mengalami kerusakan.

Nah postingan ini akan membahas motor sering kali rusak walaupun motor barus hal ini dikarenakan tidak mengetahui bagaimana cara inrayen motor yang baik dan benar.

Inreyen Motor

Kadang walaupun tidak tahu caranya dipaksakan begitu saja untuk di inreyen sehingga motor tersebut cepet sekali mengalami kerusakan.

Nah berikut ini bagaimana cara inreyen motor yang benar dan baik ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat motor masa inreyen yakni agar motor baru tetap awet atau motor lebih ngacir saat ditunggangi.

Tahap-Tahap Inreyen Motor Supaya Awet

  • Tahap awal yakni dengan cara geber motor secara halus, jangan terlalu ada suara mesin terdengar keras dan meraung – raung.
  • Tahap berikutnya saat buka grip gas dengan perlahan – lahan jangan langsung spontan saat menarik penuh.
  • Yang selanjutnya jangan terlalu memberikan beban yang terlalu berat pada motor karena komponen pada mesin masih saling menyesuaikan.
  • Pada saat sudah memasuki kilometer atau servis pertama 500-100, pada pelumas ( oli ) harus segera diganti yang sesuai anjuran pabrikan hal ini untuk membuang gram-gram hasil gesekan komponen yang baru.
  • Kemudian setelah speedometer telah menunjukkan angka 1000 km keatas silakan berkendara seperti biasa dengan normal sesuai kondisi jalan.Tips Paling Mudah Inreyen Motor Baru Yang Benar
  • Saat menggunakan motor tidak boleh sampai menyebabkan terlalu panas yang berlebihan hal ini untuk menjaga part mesin yang masih baru mendapatkan kelonggaran yang cukup seperti yang direkomendasikan pabrikan. Untuk cara inreyen juga harus dilihat berdasarkan jarak tempuh.
  • Jika 0 – 500 km hindari pemakaian dengan putaran mesin diatas 5000 rpm setiap satu jam matikan mesin untuk pendinginan 5 – 10 menit ubah kecepatan dari waktu ke waktu jangan menjalankan kendaran dengan posisi gas dan kecepatan tetap.
  • Pada saat kilometer 500 – 1000 km, hindari pemakaian dengan putaran mesin diatas 7500 rpm gunakan posisi gear sesuai kebutuhan jangan membuka gas penuh.
Baca Juga :  4 Penyebab Utama Kopling Terasa Berat

Kalau untuk motor agar lebih ngacir cara ini kebalikan dari cara diatas karena performa dan keawetan sangan berbading kebalik motor akan semakin ngacir jika tingkat kerenggangan antar komponen lebih lebar yang membuat akselerasi jadi lebih enteng tapi suara mesin cenderung lebih kasar.

Tapi hal ini membuat umur mesin malah lebih pendek misalnya komponen mesin yang harus mampu bertahan 6 tahun hanya akan bertahan 4 tahun saja. Sekian dan terima kasih.

Cukup mudah bukan !!!

Demikianlah pembahasan mengenai Tips Inreyen Motor Baru ini semoga dengan adanya ulasan tersebut bisa berguna dan bermanfaat bagi anda semua, terima kasih banyak atas kunjungannya. 🙂 🙂 🙂